Hj. Nani Kurniati, Generasi Muda Adalah Pemimpin dan Tulang Punggung Bangsa Indonesia

Biarpun usia Dra. Hj. Nani Kurniati sebentar lagi menginjak 79 tahun, namun Beliau masih tetap semangat dan enerjik dalam menjalani roda-roda kehidupan. Setiap harinya selalu disibukan dengan berbagai kegiatan kemasyarakatan, mengisi acara sebagai pembicara, aktif di berbagai organisasi, seperti di Pimpinan Nasyiatul Aisyiyah Garut, Pimpinan Daerah Aisyiyah Garut dan DPD Lansia Kabupaten Garut.
Ketika berbincang-bincang di Ruang Kantor PDA Garut, Jl. Muhammadiyah Kecamatan Garut Kota, Senin, 8 September 2025, beliau bercerita tentang kisah kasih, kesan dan pesan pada saat mejadi seorang guru honorer di SP IAIN Garut, Kemudian menjadi PNS sebagai Guru di MAN 1 Garut.

"Saya pertama sekali menjadi guru honorer di SP IAIN Garut pada tahun 1968, kemudian pada tahun 1971 Alhamdulillah saya diangkat menjadi PNS sebagai guru matematika di SP IAIN Garut yang kemudian pada tahun 1978 berubah nama menjadi MAN 1 Garut sampai saya pensiun pada tahun 2007. Banyak sekali suka dan dukanya ketika mengajar baik di SP IAIN maupun di MAN 1 Garut, semoga anak-anak/para alumni bisa menjadi insan kamil yang bisa membanggakan keluarga dan orangtuanya serta almamaternya, saya dengar alhamdulillah sudah banyak yang menjadi pejabat, aparat, birokrat, pengusaha dan menjadi ulama yang telah sukses, seperti KH. Jujun Junaedi, sedangkan angkatan pertama dari SP IAIN Garut adalah H. Zaki Sirod yang pernah menjabat sebagai Anggota DPR RI," tuturnya.
Selanjutnya Hj. Nani Kurniati berceritra, "Ada kesan tersendiri setelah saya pensiun, beberapa bulan yang lalu pernah datang ke MAN 1 Garut, para gurunya banyak yang tidak kenal dan mereka juga tidak mengenal saya, sehingga pada saat saya masuk ke ruang TU untuk bertemu ke Kepala, pada saat berjalan masuk ke ruangan dipanggil oleh petugas TU dan ditanya mau ke siapa? kemudian disuruh untuk mengisi buku tamu dulu di ruang represionis," ucapnya.

Ketika ditanya apa kegiatannya setelah memasuki usia pensiun, ibu Nani Kurniati yang telah di karuniani 2 orang anak dan 4 orang cucu, mengatakan, "Alhamdulillah saya sekarang aktif di Pimpinan Daerah Aisyiyah Garut sebagai Ketua Majelis yang membidangi Lansia, dimana sebelumnya penah menjabat sebagai Sekretaris PDA Garut selama 2 Periode yang waktu itu Ketua-nya Dra. Hj. Ai Rustini. Saya juga pernah menjadi Ketua PD Nasyiatul Aisyiyah Garut pada tahun 1977 dan sekarang aktif juga di Kepengurusan Daerah Lansia Kabupaten Garut," ujarnya.
Kata Hj. Nani Kurniati, "Ada beberapa Pengalaman waktu aktif di NA, dulu cari anggota itu sangat susah, maka yang saya lakukan dengan cara mendatangi para orang tua yang punya anak gadis untuk diajak aktif di NA. Alhamdulillah berhasil dan pernah menjadi utusan peserta Muktamar NA dua kali, yaitu di Surabaya dan Jogyakarta. Sedangkan pada saat menjabat sebagai Sekretaris PDA Garut pernah mengikuti Muktamar Aisyiyah di Malang dan di Jogyakarta,' ungkapnya penuh nostalgia.

Di akhir perbincangan Hj. Nani Kurniati menyampaikan pesan-nya kepada generasi muda yang sekarang aktif di berbagai organisasi, "jadilah kalian sebagai pelanjut estapeta kepemimpinan karena kalian merupakan tulang punggung bangsa, maju mundurnya bangsa Indonesia bergantung kepada pemuda - pemudi hari ini, untuk itu kalian harus siap dan aktif di berbagai organisasi kemasyarakatan, sosial dan organisasi kepemudaan, karena kalian adalah calon pemimpin pada masa yang akan datang, sebagaimana firman Allah dalam Al Qur'an, berbunyi: Dan ingatlah ketika Allah berfirman kepada para Malaikat bahwa akan aku jadikan dimuka bumi ini seorang pemimpin, kemudian dalam ayat lain menerangkan bahwa sesungguhnya Allah tidak akan merubah nasib suatu kaum/bangsa, apabila kaum/masyarakat itu sendiri tidak mau merubahnya," pungkasnya. (AS).
✦ Tanya AI